7 Bulan PKH Tak Cair Sejumlah Mama-mama Papua Datangi Kantor Wali Kota Sorong

Laporan Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Sejumlah Mama-mama Papua menduduki Kantor Wali Kota Sorong, Papua Barat, Rabu (28/7/2021).

Mereka mengaku belum menerima Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) selama tujuh bulan.

Salah satu Mama Papua, Novi Klasjok, mengaku haknya selama ini tidak diperhatikan oleh perintah.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, RSUD Manokwari Krisis Tabung Oksigen

"Mama-mama Papua, sudah masukkan berkas di Dinas Sosial sejak Januari 2021, namun tak kunjung direalisasikan," ujar Klasjok, kepada sejumlah awak media, di Kantor Wali Kota Sorong.

Ia mengaku, Mama-mama Papua telah memasukkan berkas-berkasnya, sudah berulang kali.

"Hari ini kami datang untuk ketemu sama bapak (Wali Kota Sorong), agar meminta solusinya, agar (hak) terealisasikan ke orang Papua," tuturnya.

"Beras bahkan uang mereka tidak dapat," tegasnya.

Padalah, kata Klasjok, petugas hanya meminta Kartu Keluarga dan KTP terus menerus.

"Tujuannya apa, kalau hanya minta untuk pakai bungkus kacang mending tidak usah. Lebih baik saran saya diputuskan saja," ujarnya.

Baca juga: 40 Nakes Positif Terpapar Covid-19, RSUD Manokwari Lumpuh

"Kami orang Papua tidak pernah dapat, baru kami gunanya apa di negeri ini. Kami jadi penonton, liat orang lain terima sembako," tuturnya.

"Mama-mama Papua berharap untuk mendapatkan bantuan ini, pemerintah mau lockdown. Dorang mau makan dan minum apa," lanjut Klasjok.

Selain itu, menurut informasi yang dihimpun TribunPapuaBarat.com, rencananya Kamis (29/7/2021), Wali Kota Sorong, akan mengagendakan untuk bertemu dengan para Mama-mama Papua. (*)

Belum ada Komentar untuk "7 Bulan PKH Tak Cair Sejumlah Mama-mama Papua Datangi Kantor Wali Kota Sorong"

Posting Komentar